Assalamualaikum.
Hi,
hanya ingin menuangkan apa yang ada di pikiran,
Sejujurnya ada banyak,
Namun seketika lenyap ketika hendak ditangkap.
Yah apa boleh buat,
Saya selalu membayangkan sastra sebagai warna abu,
atau sesuatu yang melayang dengan latar belakang pohon beringin,
dan hembusan angin sore diiringi dedaunan.
Selalu mengagumi mereka yang bisa memecah kerasnya batu pemikiran, menjadi pasir-pasir halus kata.
Diksi, rima, tanda baca. Diolah sedemikian rupa. Menghasilkan santapan bagi kepala.
Di postingan kali ini saya akan melampirkan karya-karya sastra pilihan, yang memberi arti secara personal bagi saya.
Hanya Isyarat dari buku Rectoverso karya Dewi Lestari :
*postingan ini dibuat sembari mendengarkan lagu :
Hi,
hanya ingin menuangkan apa yang ada di pikiran,
Sejujurnya ada banyak,
Namun seketika lenyap ketika hendak ditangkap.
Yah apa boleh buat,
Selamat menikmati lanturanku.
Sastra.
Saya, mengagumi kesusastraan.
Sastra (Sanskerta: शास्त्र, shastra) merupakan kata serapan dari bahasa Sanskerta śāstra, yang berarti "teks yang mengandung instruksi" atau "pedoman", dari kata dasar śās- yang berarti "instruksi" atau "ajaran". Dalam bahasa Indonesia kata ini biasa digunakan untuk merujuk kepada "kesusastraan" atau sebuah jenis tulisan yang memiliki arti atau keindahan tertentu.
Saya selalu membayangkan sastra sebagai warna abu,
atau sesuatu yang melayang dengan latar belakang pohon beringin,
dan hembusan angin sore diiringi dedaunan.
Sastra adalah ketika, kau baca memercik rasa.
Sastra adalah ketika, kau baca mengubah pola.
Sastra adalah ketika, kau baca, dan tak lagi sama.
Selalu mengagumi mereka yang bisa memecah kerasnya batu pemikiran, menjadi pasir-pasir halus kata.
Diksi, rima, tanda baca. Diolah sedemikian rupa. Menghasilkan santapan bagi kepala.
Di postingan kali ini saya akan melampirkan karya-karya sastra pilihan, yang memberi arti secara personal bagi saya.
Selamat menikmati,
2. Nol dan Sembilan karya Irvan Aulia :
3. Random Quote from Quoteswag.ga :
Terngena ketiga |
Terngena Juara Harapan Pertama |
Terngena pertama |
Terngena kedua |
*postingan ini dibuat sembari mendengarkan lagu :
Wassalam!
3 komentar
man nonton ini https://www.youtube.com/watch?v=TK3yJrfEIEQ
BalasHapusman pinjem buku2 dong, gue kurang baca sastra nih.
BalasHapusmantap, tulisannya menginspirasi sekali,
BalasHapus